um-palembang.ac.id – Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Prof. Dr. Muhadjir Effendy, M.A.P., menjadi pembicara dalam Program Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru (PK2MB) Universitas Muhammadiyah Palembang tahun akademik 2021/2022 yang diselenggarakan secara virtual, Selasa (14/9/2021).
Prof. Dr. Muhadjir Effendy, M.A.P., yang juga Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah ini mengapresiasi kegiatan PK2MB Universitas Muhammadiyah Palembang (UM Palembang) tahun akademik 2021/2022. Menurutnya, kegiatan PK2MB merupakan tradisi yang sangat baik untuk mengenalkan kehidupan kampus dan menumbuhkan rasa cinta terhadap kampus kepada para mahasiswa dan mahasiswi baru UM Palembang.
“Tentu saja ini suatu kegiatan yang sangat baik. Ini merupakan salah satu dari tradisi-tradisi kehidupan Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan kemahasiswaan yang diterapkan di Universitas Muhammadiyah Palembang,” ujarnya.
Menurut Prof. Dr. Muhadjir Effendy, M.A.P., mahasiswa baru Universitas Muhammadiyah Palembang harus mahir dalam penggunaan teknologi, dan mengerti akan perkembangan teknologi dengan menerapkan mindset dan skill karena kebutuhan dunia saat ini sangat tergantung dengan hal tersebut.
Tidak hanya itu, Prof. Dr. Muhadjir Effendy, M.A.P., juga mengajak para mahasiswa baru UM Palembang untuk bermimpi sebesar besarnya. UM Palembang tidak melarang para mahasiswa untuk menjadi seorang presiden, ilmuan, pengusaha bahkan ulama sekalipun.
“Jangan sekali kali bermimpi kecil, bermimpilah yang besar. UM Palembang bisa memberikan jaminan masa depan kalian. Jangan merasa puas dengan apa yang telah dicapai, terus bekerja keras dalam menggapai cita-cita,” terangnya.
Mahasiswa baru UM Palembang harus memiliki Knowledge, skiil, Attitudes and Values. “Mahasiswa harus memiliki Knowledge, skiil, Attitudes and Values karena hal ini menjadi penting yang harus ditanamkan selama menempa ilmu di Universitas Muhammadiyah Palembang,” katanya.
Mantan Mendikbud ini pun berharap, dari Universitas Muhammadiyah Palembang akan lahir para pemimpin-pemimpin yang handal di masa mendatang. “Namun yang harus diketahui, sebelum menjadi pemimpin bangsa di masa mendatang, belajarlah untuk memimpin diri sendiri. Tidak akan bisa memimpin sebuah bangsa jika orang tersebut gagal dalam memimpin dirinya sendiri,” jelasnya.
Lanjut Prof. Dr. Muhadjir Effendy, M.A.P., mahasiswa kedepan harus berfikir di atas rata-rata agar bisa mengeksplorasi segala kemampuan, agar bisa menjadi leader di masa yang akan datang. “Jangan mengedepankan perbedaan, tapi ramulah menjadi sebuah energi baru untuk berkolaborasi demi pembangunan,” tandasnya.
Diakhir materinya, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Prof. Dr. Muhadjir Effendy, M.A.P., mengajak mahasiswa baru untuk menjadikan Universitas Muhammadiyah Palembang sebagai rumah kedua, karena dari hal tersebut, awal dari mencapai kesuksesan.
Editor: Rianza Putra