Alumni FKIP Universitas Muhammadiyah Palembang Harus Menjadi Guru Yang Kreatif

um-palembang.ac.id – Wakil Rektor I Universitas Muhammadiyah Palembang Prof. Dr. Indawan Syahri, M.Pd., mendorong alumni Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) untuk menjadi seorang guru yang kreatif.

Karena menurutnya era pendidikan yang berkembang saat ini disebut Pendidikan 4.0 yang bercirikan teknologi digital dalam proses pembelajaran dan mampu membuat proses pembelajaran yang berkelanjutan tanpa batas ruang dan tanpa batas waktu.

Hal tersebut disampaikan Prof. Dr. Indawan Syahri, M.Pd., dalam acara Yudisium FKIP Universitas Muhammadiyah Palembang Ke-74 yang diikuti 67 peserta. Bertempat di Aula FKIP lantai 3, pada Sabtu (10/6/2023).

Pada kesempatan ini juga, Prof. Dr. Indawan Syahri, M.Pd., menuturkan, alumni FKIP akan menjadi bagian keluarga besar KAUM UM Palembang. Dan sebagai alumni harus selalu menjunjung tinggi nama baik almamater. Teruslah kejar prestasi dalam dunia kerja sehingga nantinya akan memberikan pengaruh terhadap nama baik institusi FKIP Universitas Muhammadiyah Palembang.

“Saya berpesan, bahwa hari ini bukanlah akhir langkah anda semua untuk meraih masa depan, tetapi merupakan langkah awal untuk berkiprah di tengah masyarakat, dan alumni harus terus meningkatkan kualifikasi pendidikan, utamanya di PPG” ungkapnya.

Dalam sambutannya, Dr. Rusdi A. Siroj, M.Pd., menyampaikan, FKIP UM Palembang berbangga karena keberhasilan peserta yudisium dalam menyelesaikan studi tepat waktu, dan melampaui standar mutu minimal, sehingga nantinya bisa menunjukan keunggulan dalam persaingan untuk mendapatkan pekerjaan dengan alumni instansi lain.

“Saya berpesan, bahwa hari ini bukanlah akhir langkah anda semua untuk meraih masa depan, tetapi merupakan langkah awal untuk berkiprah di tengah masyarakat” ulasnya.

“Dengan modal sumber daya manusia dosen yang dimiliki secara potensial cukup besar ini, diharapkan 5 tahun mendatang FKIP UM Palembang akan lebih berkualitas dan maju” Dr. Rusdi A. Siroj, M.Pd., menambahkan.

Editor: Rianza Putra