um-palembang.ac.id – Dalam rangka meningkatkan kualitas lulusanya dalam memasuki dunia kerja, dan wawasan berwirausaha bagi calon wisudawan, Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Muhammadiyah Palembang menggelar pembekalan softskill, pada Jumat (9/6/2023).
Kegiatan yang digelar di Aula Gedung KH Faqih Usman Lantai 7 Universitas Muhammadiyah Palembang ini, menghadirkan Mgs. H. Syaiful Fadil, S.T., M.M., Pengusaha dan Wakil Ketua Komisi V DPRD Provinsi Sumatera Selatan sebagai narasumber, dan dibuka secara resmi oleh Dekan FEB Yudha Mahrom DS, S.E., M.Si.
Dalam sambutannya, Yudha Mahrom DS, S.E., M.Si., mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mempersiapkan calon wisuda untuk bersaing ketika telah lulus memanfaatkan peluang kerja dalam kehidupan nyata sehari hari dan juga untuk membuka wawasan bagi mereka para wisuda untuk melakukan sesuatu atau sebagai wirausaha.
Adanya acara pembekalan ini calon wisudawan FEB Universitas Muhammadiyah Palembang dapat memanfaatkan informasi dari narasumber, semakin memantapkan kesiapan lulusan dalam memasuki dunia kerja dan dapat menumbuhkan semangat kegigihan untuk pantang menyerah dalam meraih kesuksesan.
Sementara itu, Mgs. H. Syaiful Fadil, S.T., M.M., dalam materinya memberikan suatu trik untuk menjadi seorang pengusaha sukses dimana seorang pengusaha harus memiliki gambaran besar suatu keinginan yang di tuangkan dalam sebuah konsep dengan perhitungan secara cermat.
Terkait permasalahan yang akan timbul dari suatu ide yang ingin di wujudkan tidak menjadi suatu kendala yang berarti dan berusaha untuk mencari solusi. Mampu memberikan motivasi, untuk menjadi seorang pengusaha.
Seseorang harus orang memiliki kemampuan untuk membuat orang bergerak bersama-sama mencapai tujuan, dapat menjelaskan hal-hal kepada orang lain dengan cara yang mudah dipahami, bahkan kadang mendorong semangat.
Wakil Ketua Komisi V DPRD Provinsi Sumatera Selatan juga menuturkan beberapa soft skill yang harus dimiliki oleh setiap individu di antaranya sikap percaya diri, pemahaman akan jati diri, kepemilikan visi dan goal setting yang disertai doa, keterampilan mengelola keuangan, berfikir kritis dan pengambilan keputusan serta kesediaan diri untuk berempati, besikap proaktif dan menjadi pendengar yang baik.
Memahami potensi diri, seorang individu dapat mengidentifikasi pekerjaan apa yang tepat untuknya. Dengan demikian, kinerja yang dihasilkan dapat maksimal dan produktivitas kerjanya akan terus meningkat, dan menjadi syarat yang harus dipenuhi oleh masing-masing individu untuk memasuki dunia kerja dan bertahan di dalamnya sehingga dapat berkembang sesuai dengan keahliannya.
Editor: Rianza Putra