Universitas Muhammadiyah Palembang menerima penghargaan Padmamitra Tahun 2018 untuk kategori pengabdian pada masyarakat di wilayah Provinsi Sumatera Selatan.
Penghargaan tingkat Provinsi ini diserahkan oleh Gubernur Sumatera Selatan Ir. H. Alex Noerdin, S.H., dan Ryantoni Nata Kusuma Ketua Forum Corporate Social Responsibility (CSR) Kesejahteraan Sosial (Kessos) Provinsi Sumatera Selatan kepada Rektor Universitas Muhammadiyah Palembang Dr. Abid Djazuli, S.E., M.M., di Griya Agung Rumah Dinas Gubernur Sumatera Selatan.
Saat ini, program berbasis pengabdian pada masyarakat menjadi salah satu fokus kegiatan tanggung jawab sosial yang dilakukan oleh Universitas Muhammadiyah Palembang (UMPalembang). Pemberdayaan dan pengabdian masyarakat dinilai akan membangun kemandirian ekonomi masyarakat.
Beberapa program pengabdian pada masyarakat yang rutin dilaksanakan oleh UMPalembang adalah pendampingan masyarakat melalui kegiatan Kuliah Kerja Nyata, dan melibatkan masyarakat dalam setiap penelitian dosen UMPalembang.
Dalam kesempatan tersebut Rektor UMPalembang Dr. Abid Djazuli, S.E., M.M., menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan dan Forum CSR Kesejahteraan Sosial Sumatera Selatan atas penghargaan yang diberikan.
“Terima kasih atas penghargaan yang telah diberikan kepada kami. Tentunya penghargaan Padmamitra tahun 2018 ini menjadi salah satu bukti keseriusan kami di Universitas Muhammadiyah Palembang untuk terus melaksanakan kegiatan pengabdian pada masyarakat di Sumatera Selatan. Hal ini tidak hanya akan menjadi melaksanakan kewajiban saja, namun juga tanggung jawab moril Universitas Muhammadiyah Palembang kepada masyarakat,” ungkap Dr. Abid Djazuli, S.E., M.M.
Pada acara penghargaan Padmamitra tahun 2018 tersebut, Ryantoni Nata Kusuma menyampaikan apresiasinya terhadap upaya perusahaan dan perguruan tinggi dalam program CSR yang dilaksanakan.
“Ini merupakan bentuk apresiasi kami terhadap dunia usaha dan perguruan tinggi yang telah ikut berperan aktif dalam menjalankan program CSR (Corporate Social Responsibility), dan pengabdian pada masyarakat terutama dalam upaya membantu pemerintah menurunkan angka kemiskinan,” jelas Ryantoni Nata Kusuma.
Sementara itu, Gubernur Sumatera Selatan Ir. H. Alex Noerdin, S.H., berharap agar seluruh dunia usaha dan perguruan tinggi yang berkecimpung di provinsi Sumatera Selatan dapat terus melaksanakan program CSR yang berkelanjutan dan membantu menurunkan angka kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan sosial masyarakat Sumatera Selatan.